Tarik Wisatawan, Garut Dirikan Desa Wisata Batu Akik
BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, mendukung rencana pembentukan
desa wisata batu akik di Paguyuban Seni Pahat Patung Batu Akik Rumaos Janten
Kwula (RJK) di Kecamatan Bayongbong.
"Kami juga mendorong ini (batu akik) bukan
hanya industri kreatif tapi jadi desa wisata di Garut," kata Wakil Bupati
Garut Helmy Budiman kepada wartawan, Kamis (1/10/2015).
Menurut Helmy, kelompok masyarakat yang
tergabung dalam Paguyuban Seni Pahat Patung Batu Akik RJK telah menunjukan
karya nyata membuat arca dari batu akik yang menarik dan berdaya jual seni
tinggi.
Wisata Batu Akik Purbalingga, Ada Nagasui, Pancawarna, dan Badar Lumut
Anda penyuka batu akik? Purbalingga tempatnya untuk berburu beragam motif dan bentuk. Bahkan, Anda bisa ikut melihat proses produksi batu akik mulai dari mencari bongkahan sampai siap jual.
Proses pencarian dimulai dari Sungai Klawing. Sungai Klawing menjadi ramai saat batu akik booming. Sungai di wilayah Purbalingga, Jawa Tengah, ini menjadi surga bagi para pencari bongkahan-bongkahan batu mulia yang selanjutnya diolah menjadi perhiasan berupa cincin, mata gelang, atau liontin.
Seperti sore itu, beberapa warga di Desa Bancar, Purbalingga, datang ke Sungai Klawing membawa sebatang pipa berdiameter sekitar 10 sentimeter dan panjang 1 meter.
Tak berlama-lama di bibir sungai, satu per satu lantas menceburkan diri ke dalam air. Secara seksama mereka mengamati bebatuan di dasar sungai. Sesekali, pipa di tangan digerak-gerakkan agar batu di dasar sungai tersingkap.